Bagi para sobat blogger pasti sudah tidak asing dengan istilah IP ADDRESS. ya.... sebuah deret angka yang menunjukkan alamat sebuah mesin. Namun bagi orang awam, tentunya istilah IP Address ini masih terbilang langka. Berikut saya coba jabarkan tentang IP Address. yuk disimak sobat ....
Pengertian IP Address
IP Address adalah sebuah alamat pada komputer, yang membuat komputer bisa saling berkomunikasi dengan komputer lain. IP Adress merupakan deretan bilangan biner di antara 32 bit hingga 128 bit yang dipakai sebagai media untuk mengidentifikasi untuk setiap perangkat komputer yang terhubung pada jaringan komputer (intranet / internet).
Bilangan biner 32 bit dipakai untuk setiap IP Address versi
IPv4. IP Address versi 4 ini (IPV4) terdiri dari 4 Blok, setiap
Blok di isi oleh angka 0 - 255. Contoh IP Address seperti 192.168.100.1 ,
10.57.38.223. Sedangkan bilangan biner 128 bit digunakan untuk setiap versi IP
Address IPv6.
IP Address nantinya akan berguna sebagai data identifikasi setiap device
(komputer dan perangkat lainnya) yang terhubung ke jaringan komputer
yang memanfaatkan internet protocol sebagai media penghubungnya.
IP Address Memiliki 2 bagian, yaitu Network ID dan Host ID , contoh
192.168.100.1 , secara default Net ID nya adalah 192.168.100 dan Host ID
nya adalah 1, agar komputer bisa saling terhubung , IP yang digunakan
Net ID nya harus sama, dan Host ID nya harus berbeda.
Agar mudah ngerti, Net ID adalah nama jalan dan Host ID adalah nomor Rumah, jadi Jln. Diponegoro No 3 , jika nama jalan dari beberapa orang sama, maka nomor rumah mereka tidak mungkin sama.
Fungsi IP Address
Dikutip dari www.pengertiandefinisi.com, beberapa fungsi dasar dari sebuah IP Address, yaitu :
- Alat Identifikasi Host atau antar muka pada jaringan komputer
Fungsi IP Address yang pertama adalah
sebagai alat identifikasi host ataupun antar muka jaringan komputer.
Jika diilustrasikan seperti kehidupan nyata, maka IP Address berfungsi
sebagai nama ataupun identitas seseorang. Dalam hal ini, seperti halnya
nama, setiap komputer memiliki IP Address yang unik da berbeda antara
datu dengan yang lainnya (yang terkoneksi pada satu jaringan komputer).
- Alamat Lokasi Jaringan
Fungsi IP Address yang kedua adalah
sebagai penunjuk alamat lokasi jaringan. Jika kita ilustrasikan kembali
dalam kehidupan nyata, maka IP address dapat diilustrasikan sebagai
penunjukkan alamat rumah tempat tinggal seseorang. IP Address akan
menunjukkan lokasi keberadaan sebuah komputer, berasal dari daerah mana,
ataupun negara mana. Dalam hal ini, seperti halnya dalam kehidupan
nyata, ada rute / jalan yang harus ditempuh agar data yang diinginkan
bisa sampai ke komputer yang ingin dituju.
KELAS IP Address
Diambil dari transiskom.com, IP address dikelompokan dalam lima kelas, yaitu kelas A, B, C, D, dan E. Perbedaannya terletak pada ukuran dan jumlah. IP address kelas A dan IP address Kelas B digunakan untuk jaringan berukuran besar dan sedang. IP address Kelas C untuk pembagian jaringan yang banyak, namun masing-masing jaringan memiliki anggota yang sedikit. IP address Kelas D dan E juga didefinisikan, tetapi tidak digunakan dalam penggunaan normal, kelas d diperuntukan bagi jaringan multicast, dan E untuk Eksperimental.
Pembagian kelas-kelas IP address didasarkan pada dua hal, yaitu Network ID dan Host ID dari suatu IP address Setiap IP address selalu merupakan pasangan network ID (Identitas Jaringan) dan Host ID (Indentitas host dalam suatu jaringan). Masing-masing komputer/router di suatu jaringan host ID-nya harus Unik (harus berbeda dgn komputer yg lain).
Bit (kependekat dari Binary Digit ) adalah bilangan biner yg terdiri dari 2 angka : 0 dan 1
Oktet, 1 Oktet = 8 bit = nilainya antara 0 - 255 desimal
Kelas A
Format : 0nnnnnnn.hhhhhhhh.hhhhhhhh.hhhhhhhh (n = Net ID, h = Host ID)
Bit Pertama : 0Panjang Net ID : 8 bit (1 oktet)
Panjang Host ID : 24 bit (3 oktet)
Oktet pertama : 0 - 127
Range IP address : 1.xxx.xxx.xxx.sampai 126.xxx.xxx.xxx (o dan 127 dicadangkan)
Jumlah Network : 126
Jumlah IP address : 16.777.214
IP kelas A untuk sedikit jaringan dengan host yang sangat banyak. cara membaca IP address kelas A misalnya 113.46.5.6 ialah : Network ID :113, Host ID = 46.5.6
Kelas B
Format : 10nnnnnn.nnnnnnnn.hhhhhhhh.hhhhhhhh (n = Net ID, h = Host ID)
2 bit pertama : 10
Panjang Net ID : 16 bit (2 oktet)
Panjang Host ID : 16 bit (2 oktet)
Oktet pertama : 128 - 191
Range IP address : 128.0.0.xxx sampai 191.255.xxx.xxx
Jumlah Network : 16.384
Jumlah IP address : 65.534
Biasa digunakan untuk jaringan besar dan sedang. dua bit pertama selalu di set 10. 16 bit selanjutnya, network IP kelas B dapat menampung sekitar 65000 host.
Kelas C
Format : 110nnnnn.nnnnnnnn.nnnnnnnn.hhhhhhhh (n = Net ID, h = Host ID)
3 bit pertama : 110
Panjang Net ID : 24 bit (3 oktet)
Panjang Host ID : 8 bit (1 oktet)
Oktet pertama : 192 - 223
Range IP address : 192.0.0.xxx sampai 255.255.255.xxx
Jumlah Network : 2.097.152
Jumlah IP address : 254
Host ID adalah 8 bit terakhi, dengan IP kelas C, dapat dibentuk sekitar 2 juta network yang masing-masing memiliki 256 IP address Tiga bit pertama IP address kelas C selalu berisi 111 dengan 21 bit berikutnya. Host ID ialah 8 bit terakhir.
Kelas D
Format : 1110mmmm.mmmmmmmm.mmmmmmmm.mmmmmmmm
4 Bit pertama : 1110
Bit multicast : 28 bit
Byte Inisial : 224-247
Deskripsi : Kelas D adalah ruang alamat multicast
Kelas ini digunakan untuk keperluan Multicasting. 4 bit pertama 1110, bit-bit berikutnya diatur sesuai keperluan multicast group yang menggunakan IP address ini. Dalam multicasting tidak dikenal network bit dan host bit.
Kelas E
Format : 1111rrr.rrrrrrrr.rrrrrrrr.rrrrrrrr
4 bit pertama : 1111
Bit cadangan : 28 bit
Byte inisial : 248-255
Deskripsi : Kelas E adalah ruang alamat yang dicadangkan untuk keperluan eksperimental.
No comments:
Post a Comment